Beras Bantuan Bulog Disalurkan untuk 433 Warga Kampung Indra Putra Subing
Kampung Indra Putra Subing, 28 Juli 2025 — Wajah-wajah penuh senyum dan kelegaan terpancar dari ratusan warga Kampung Indra Putra Subing hari ini. Sebanyak 433 keluarga penerima manfaat (KPM) secara bergiliran mendatangi Balai Kampung untuk mengambil jatah bantuan pangan beras dari BULOG yang sudah lama mereka nantikan. Penyaluran yang berjalan tertib dan lancar ini menyalurkan total 866 karung beras, di mana setiap keluarga mendapatkan 20 kilogram beras, yang terbagi dalam dua karung yang masing-masing berisikan 10 kg. Bantuan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk memastikan ketahanan pangan masyarakat, terutama bagi keluarga prasejahtera.
Kepala Kampung Indra Putra Subing, Bapak Ahmad Tarmizi, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. "Kami bersyukur, bantuan ini sangat membantu warga kami yang membutuhkan. Proses pendistribusian berjalan baik dan transparan, sesuai dengan data yang telah diverifikasi," ujarnya.
Proses penyaluran bantuan berlangsung di Balai Kampung Indra Putra Subing, mulai pukul 09.00 WIB. Warga yang sebagian besar merupakan ibu-ibu rumah tangga sudah berkumpul sejak pagi, tertib mengantre dengan membawa surat undangan resmi dari perangkat desa. Penyaluran ini diawasi langsung oleh Sekretaris Kampung, Bapak Muhammad Fajri, beserta beberapa petugas dari dinas sosial untuk memastikan kelancaran dan ketertiban.
Data KPM ini diambil dari Basis Data Terpadu (BDT) yang dikelola oleh pemerintah pusat. Pihak desa secara rutin melakukan pemutakhiran data agar bantuan sosial bisa benar-benar menjangkau mereka yang paling membutuhkan. Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban belanja harian warga. Semoga beras ini bisa bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga selama beberapa waktu ke depan.
Penyaluran beras ini rencananya akan terus berlanjut sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Kolaborasi apik antara pemerintah pusat melalui BULOG, pemerintah daerah, dan pihak desa menjadi kunci suksesnya program ini. Warga berharap, program semacam ini bisa terus digulirkan untuk membantu ketahanan pangan masyarakat di masa-masa sulit.